Maidar. Foto sebelum pandemi (ist)
LIWA, WAKTUINDONESIA – Merujuk diperbolehkannya zona kuning mengadakan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) di masa pandemi Covid-19 oleh Kementrian Pendidikan (Mendikbud) dengan tetap mengedepankan Protokol kesehatan.
Kabupaten Bampung Barat masih mempertimbangkan untuk digelarnya KBM kembali mengingat angka terpaparnya Covid-19 cukup tinggi.
Sekretaris gugus tugas percepatan penanganan Covid-19, Maidar membenarkan Lambar telah berada pada zona kuning yang sebelumnya zona orange dan telah membahas bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daeah (Forkopimda) perihal KBM tatap muka.
“Ia memang seharusnya kita sudah mengadakan KBM kembali, namun saat ini kita masih kondisional dengan keadaan, mengingat angka penyebaran masih tinggi kita khawatir ketika KBM dibuka kembali ada yang terpapar lagi dan akan di tutup lagi. sehingga kita masih menganalisa sampai benar-benar kondusif,” terang Maidar saat dikonfirmasi via telephon genggamnya, Rabu (7/10/2020)
Terkait kasus corona di kabupaten itu, Maidar menyebut sampai saat ini total kasus di Lampung Barat 31 kasus dengan rincian llima orang sedang menjalani isolasi mandiri dengan pantauan tenaga kesehatan, 25 orang sudah dinyatakan sehat dan satu orang meninggal dunia.
“Intinya kita melihat situasional kedepannya, bila angka penyebaran telah rendah dan sudah layak untuk KBM tatap muka, maka nantinya kita adakan,” tutupnya.
(erw/WII)
