MANGGARAI TIMUR, WAKTUINDONESIA – Tim monotoring KIAT Guru Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) mengunjungi sekolah KIAT SDI Metuk Desa Golo Ndele, Kecamatan Kota-Komba, Kabupaten Manggarai Timur, NTT, Jumad (11/12/2020 ).
Monotoring dan evaluasi kinerja KIAT Guru berlangsung di ruang rapat SDI Metuk dihadiri juga oleh Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (PPO), Pengawas Binaan SD, sejumlah kepsek dan guru perwakilan siswa SD, ketua komite SD, kelompok pengguna pelayanan (KPL), dan enam orang perwakilan dari orang tua murid SDI Metuk.
Tim Monitoring KIAT, Ali Kusrijadi mengatakan, program KIAT Guru didesain dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan dasar.
“Mutu itu terlihat dari prestasi belajar anak-anak didik, dalam artian tidak hanya naik kelas atau tamat sekolah dasar, tetapi naik kelas ataupun tamat sekolah dasar dengan hasil belajar mengajar di atas kriteria ketuntasan minimal (KKM) dan berkarakter.”
Sementara, menurut Kadis PPO Manggarai Timur, Basilius Teto tim monotoring KIAT Guru menyambangi guna menyaksikan kondisi sekolah KIAT di Manggarai Timur.
“Mereka juga mengambil sampel dari beberapa sekolah KIAT di Manggarai Timur diantaranya adalah di SDI Metuk. Dan saya sarankan kepada sekolah KIAT, khususnya di SDI Metuk untuk dipertahankan dan meningkatkan kedisiplinan,” ungkapnya.
Dikatakan, pemerintah telah mengalokasi anggaran untuk dukungan operasional kader dan kelompok pengguna pelayanan (KPL) melalui pemerintah desa.
“Yaitu melalui kepala desa dan tahun ini dialokasikan dana untuk sekolah pemantapan sebesar Rp30 juta.”
Sementara, Kepala SDI Metuk, Elisabet Atnurwan mengaku berharap monitiring digelar berkesinambungan.
“Demi mutu pendidikan di SDI Metuk. Karena inti dari sekolah KIAT adalah bergotong royong dan disiplin,” ujarnya.
Diketahui, monotoring berjalan dengan mengikuti protokol kesehatan.
Laporan : Oktavianus Jemarut/WII
