WAKTU INDONESIA – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Pesawaran menyalurkan bantuan Baznas Microfinance Masjid (BMM) kepada 37 pelaku UMKM yang berlokasi di Masjid Ar-Rayyan Islamic Center Pesawaran.
Baznas Microfinance Masjid tersebut merupakan layanan keuangan mikro berbasis masjid yang diprogramkan oleh Baznas RI dengan tujuan mensyiarkan gerakan cinta zakat melalui pembiayaan mikro berbasis masjid, sekaligus mengoptimalkan fungsi masjid dalam kerangka pemberdayaan ekonomi umat melalui kolaborasi pembiayaan mikro dengan Baznas.
Bantuan modal tersebut sudah diterima oleh masing-masing UMKM melalui rekening pada 26 November 2024 dengan besaran Rp2 juta – 3 juta /UMKM yang disesuaikan dengan hasil survei yang dilakukan oleh tim survei.
Ketua Baznas Pesawaran Hamid, mengatakan program ini diharapkan menjadi salah satu solusi masalah keumatan, mulai dari masalah ekonomi, pekerjaan hingga masalah pengembangan usaha masyarakat.
“Termasuk menjalankan fungsi Masjid dalam pengembangan ekonomi umat guna menciptakan pendapatan masyarakat yang lebih stabil,” kata dia, di Islamic Center Kabupaten Pesawaran Senin 16 Desember 2024.
Dirinya menjelaskan program tersebut sudah dilakukan di seluruh Provinsi di Indonesia. Sementara untuk Provinsi Lampung BMM direalisasikan di dua wilayah yaitu Kabupaten Pesawaran dan Kota Bandar Lampung.
“Alhamdulillah hari ini kita sudah diluncurkan duluan, dari 37 binaan ini, mereka akan menyerahkan sedikit infaqnya kepada Baznas,” ujarnya.
Sementara itu, Bupati Dendi Ramadhona berharap agar bantuan modal yang diberikan mampu mendorong kesejahteraan bagi pelaku usaha di sekitar masjid. Untuk itu Bupati Dendi berpesan agar para penerima manfaat dapat lebih kreatif dan memaksimalkan dengan baik bantuan permodalan yang diberikan.
“Pesan saya jangan digunakan untuk belanja yang konsumtif, dana ini harus dipakai untuk meningkatkan produktifitas kita dalam berdagang. Tujuannya merangsang untuk bisa lebih maju dalam berniaga,” kata dia.
Respon positif Program Baznas Microfinance Masjid pun datang dari masyarakat. Salah satu pelaku usaha penerima bantuan, Nouval menyambut baik dan mengucapkan rasa terima kasihnya kepada Baznas dan Pemerintah Kabupaten Pesawaran atas kepedulian yang diberikan kepada para pelaku usaha.
“Tentunya saya sangat senang dan saya berencana akan mengembangkan usaha saya dengan modal yang telah didapatkan. Semoga ke depan lebih ramai dan banyak lagi pengunjung yang datang,” pungkasnya.
(WII)