KRUI, WII – Pabrik pengolahan serabut kelapa di Pemangku Sumbersari Pekon Sumberagung Kecamatan Ngambur Kabupaten Pesisir Barat (Pesibar), habis dilalap si jago merah, Senin (24/8), sekitar Pukul 11.00 WIB.
Kapolsek Bengkunat, Iptu. Ono Karyono, mendampingi Kapolres Lampung Barat (Lambar), AKBP. Rachmat Tri Haryadi, memaparkan kronologi musibah tersebut, sekitar Pukul 11.00 WIB jelang siang tadi, karyawan pabrik, Dedi bin Wardi (25) bersama tiga karyawan lainnya sedang beristirahat, persisnya di belakang pabrik. “Tiba-tiba keempat karyawan pabrik itu mendengar suara ledakan yang berasal dari dalam pabrik, dimana dalam hitungan detik keluar asap dari dalam pabrik tersebut,” papar Ono.
Keempatnya langsung melakukan tindakan dengan memeriksa KWH listrik dan ditemukan sudah dalam keadaan terbakar dan memercik ke serabut kelapa yang siap jual (Viber). “Bagian dalam pabrik yang terdapat barang-barang mudah terbakar, mempercepat api untuk terus membesar,” lanjut Ono.
“Kobaran api baru bisa dipadamkan setelah satu unit mobil pemadam kebakaran (Damkar) diterjunkan ke lokasi kejadian yang membutuhkan waktu hingga dua jam,” pungkas Ono.
Dia menandaskan kerugian yang dialami akibat musibah tersebut, setidaknya mencapai hingga Rp175 juta, dengan rincian barang yang ikut terbakar yakni pabrik serabut, mesin pres, mesin ayak, motor jenis Honda Revo, dan serabut kelapa siap jual (Viber) sebanyak 7 Ton. (ers)