GEDONGTATAAN, WAKTUINDONESIA – Tim PPKK Pusat turut menyosialisasikan program PKK menanam porang di Desa Sukadadi Kecamatan Gedongtataan Kabupaten Pesawaran Lampung, Rabu (23/6/2021).
Program tersebut bertujuan untuk mensejahterakan dan meningkatkan perekonomian masyarakat sesuai intruksi Presiden melalui kementrian.
Tim Penggerak PKK Pusat yang diwakili Irma Zainal menjelaskan, tujuan dari sosialisasi tersebut untuk kesejahteraan serta meningkatkan tarap hidup perekonomian khususnya petani dan ibu rumah tangga.
“Kunjungan kerja kita hari ini dalam rangka mensosialisasikan pentingnya menanam porang di skala mikro yaitu skala rumah tangga atau keluarga, hal itu juga sejalan dengan instruksi bapak Presiden Joko Widodo yang diamanatkan melalui bapak Mendagri Tito Karnavian yang selanjutnya kepada ketua Umum Tim Penggerak PKK Pusat yaitu Ibu Tito Karnavian yang selanjutnya diamanatkan ke kami untuk melakukan edukasi ,” jelasnya.
“Dan kami kesini untuk megajak ibu-ibu disini untuk mulai menanam porang yang tentunya bisa meningkatkan tarap hidup dan kesejahtraan yang lebih baik kepada dari tingkat petani , ibu rumah tangga sampai dengan ke anak muda yang.” timpalnya
Menurutnya, pihaknya telah membagi tiga klaster diantaranya klaster mpetani , ibu rumah tangga yang melakukan pengupasan dan pekerjaan terkait porang dan selanjutnya adalah klaster ke 3 adalah anak anak muda yang akan melakukan pemasaran secara digital.
“Nah harapan kami , skala rumah tangga ini akan yang tentunya berperan dalam meningkatkan tarap hidup keluarganya , mengurangi stanting selain itu adalah salah satu program PKK saat ini adalah memperoleh angka stanting di bawah 14 persen,” ujarnya.
“Nah ini yang menjadi konsent Bapak Presiden dan sekaligus kami sebagai Tim Penggerak PKK Pusat ini.” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Desa Sukadadi Rudi Maryoto mengucapkan terima kasih atas kunjungan tersebut.
Dirinya berharap Desa Sukadadi dapat dijadikan tempat central produksi tanaman porong untuk wilayah lampung.
“awalnya saya berikan bantuan kemasyarakat 3 Ribu bibit batang porang untuk di tanamkan ke seluruh warga dengan total area sekitar 15 hektar termasuk nanam di dalam polibek di rumah-rumah warga pada tahun 2020 lalu,” katanya.
“Saya berharap Desa Sukadadi ini misa menjadi central porang karena untuk porang Lampung pertama kali pada mengenai porang itu dari Sukadadi, kami juga berharap ada tempat pengepul agar mengurangi biaya oprasional,” tutupnya.
(Apr/WII).
