LIWA, WAKTUINDONESIA– Kegiatan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) tingkat SD dan SMP di Lampung Barat (Lambar) rencananya akan digelar 12 Juli mendatang.
Kendati demikian, satuan tugas Covid-19 rencana PTM itu bakal dibahas satgas lebih lanjut.
Informasi akan diadakannya pembelajaran luring bagi peserta didik tersebut dibenarkan Kepala Bidang (Kabid) Pembinaan Pendidikan Dasar pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Lambar, Seno Susanto, saat ditemui di ruang kerjanya, Rabu (7/7/21).
Menurutnya, salah satu juklak dan juknis digelarnya PTM ialah mengisi laman Dapodik oleh satuan pendidikan dan telah tervaksinnya tenaga pengajar.
“Selain fasilitas pendukung prokes di setiap sekolah syarat lainnya ialah telah tervaksinasinya tenaga mengajar secara lengkap,” Kata Seno mewakili Kadisdikbud Lambar, Bulki.
Perihal vaksinasi tersebut, Seno masih belum bisa memastikan karena jadwal vaksinasi tahap kedua bagi guru ialah 6-13 Juli, sementara 12 Juli merupakan start PTM.
Pihaknya telah mengirim pemberitahuan kepada Satgas terkait dan Sekda Lambar untuk mengkaji lebih lanjut.
Disinggung perihal kondisi meningkatnya terkonfirmasi Positif Covid-19 yang cukup tinggi di Bumi Beguwai Jejama belakangan terahir, pihaknya menegaskan dalam menggelalar PTM akan merujuk pada PPKM sekala mikro yang ditetapkan pemkab setempat.
“Seperti dalam aturan PPKM itu sendiri bahwasanya PTM diperkenankan di sekolah yang desanya masuk zona hijau dan kuning, sedangkan untuk zona merah dan orange tidak diadakan PTM tapi tetap mengadakan pembelajaran mode daring,” ujarnya.
Sekretaris Gugus Tugas (Satgas) Covid-19 Lambar, Maidar, saat dikonfirmasi mengenai hal tersebutpun membenarkan upaya oleh Disdikbud yang akan menggelar PTM dalam waktu dekat.
“Iya surat tembusan oleh Disdikbud telah kita terima dan akan segera kita bahas, nanti hasilnya kita kabarkan kembali ya,” pungkasnya.
(erw/WII)