MESUJI, WAKTUINDONESIA – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Mesuji mengapresiasi kepada kedua sekolah Menengah Pertama (SMP) di kabupaten Mesuji yang berhasil mendapatkan penghargaan Adiwiyata dari Pemerintah Provinsi Lampung pada Senin, 4 Oktober 2021 kemarin.
Kepala Bidang kebersihan lingkungan hidup Suswantoro mendpingi kepala DLH S, Bowo Mengatakan, terdapat dua sekolah yang mendapatkan penghargaan Adiwiyata yakni, SMPN 6 Mesuji dan SMPN 11 Mesuji, ” ini merupakan penghargaan luar biasa mampu meraih tingkat provinsi” Ujarnya.
Beberapa bulan yang lalu Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Lampung bersama dengan DLH Mesuji turun untuk melakukan penilaian ke sejumlah sekolah, SD sebanyak 135, 27 diantaranya Negeri, dan 8 Swasta sedangkan SMP Sebanyak 49, 49 Negeri, 16 dan Swasta.
“Adapun Kriteria yang dinilai sekolah adalah sekolah memilki berbudaya lingkungan.
Seperti menjaga kebersihan, ada tempat sampah, tempat cuci tangan”. Imbuhnya kepada waktuindonesia.id,Rabu (6/10/21).
DLH kabupaten Mesuji hanya melakukan pembinaan, selanjutnya pihak sekolah yang merawat. “Sekolah Adiwiyata bukan hanya untuk dewan guru tapi untuk menunjukkan kepada wali murid siswa bahwa menjaga kebersihan baik untuk kesehatan”. Tambahnya.
Sementara itu, Sekertaris Pendidikan menyampaikan terimakasih kepada kepala sekolah yang mampu menanamkan budaya kebersihan sehingga mampu meraih penghargaan Adiwiyata tingkat provinsi.
Semoga sekolah yang lainya bisa mengembangkan inovasi dan menanamkan budaya kebersihan, ” lahan sekolah di Mesuji sangat luas kalau bisa Kepala sekolah lebih kreatif melakukan inovasi pengembangan sekolah supaya menjadi terdepan dalam budaya kebersihan”. Harapannya.
Sementara itu Sumono selaku kepala sekolah SMPN 11 Mesuji, mengucapkan Allhamdulilah sekolah kita mendapatkan penghargaan Adiwiyata pertama kalinya tingkat provinsi Lampung, ini berkat kerjasama semua pihak baik dari dewan guru maupun wali murid, tiada henti-hentinya saya mengajak kepada semua guru,siswa-siswi SMP negeri 11 Mesuji untuk menjaga kebersihan lingkungan sekolah”. Pungkasnya ( fan).