LPMP Provinsi Lampung Sosialisasi Akun Pembelajaran kepada Pengawas dan Kepsek di Pesibar

  • Bagikan

KRUI, WAKTUINDONESIA – Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) Provinsi Lampung menggelar Sosialisasi Pemanfaatan Akun Pembelajaran belajar.id sebagai Transformasi Digital Pendidikan se-Pesibar, secara meeting zoom yang diikuti oleh para pengawas sekolah dan para kepala sekolah, Kamis, 10 Maret 2022.

Kegiatan sosialisasi tersebut dihadiri langsung Kepala LPMP Provinsi Lampung, Zukirman, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Pesibar, Edwin Kastolani Burtha, perwakilan dari Pusat Data dan Teknologi Informasi (Pusdatin) Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendibudristek), dan perwakilan dari REFO Indonesia.

Edwin menyampaikan peningkatan kompetensi guru merupakan sebuah tuntutan profesi seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni.

“Meningkatkan kompetensi guru menjadi suatu keharusan yang terus dilakukan secara berkelanjutan untuk menjaga profesionalitas seorang guru,” ujar Edwin.

Dijelaskan, akun pembelajaran belajar.id merupakan sebuah akun elektronik yang diterbitkan oleh Kemendikbudristek dan dapat digunakan oleh peserta didik, pendidik, dan tenaga kependidikan sebagai akun untuk mengakses aplikasi pembelajaran berbasis teknologi.

“Akun ini (belajar.id, Red) guna mendukung pembelajaran dari rumah maupun Pembelajaran Tatap Muka (PTM) melalui penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK),” jelas Edwin.

Lebih lanjut Edwin, saat ini di Pesibar sendiri jumlah guru yang akan menjadi akun target sebanyak 23.351.

Dari angka tersebut yang sudah melaksanakan proses aktivasi baru mencapai 10 persen yang menjadikan Pesibar berada di peringkat 15 se-Provinsi Lampung.

Pihaknya pun tak menampik jika kondisi tersebut menunjukkan bahwa masih rendahnya peran serta tenaga kependidikan di Pesibar dalam memacu pemanfaatan kemajuan teknologi pembelajaran dalam pelaksanaan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM).

“Karenanya, seluruh guru dan tenaga kependidikan di Pesibar untuk melakukan aktivasi  dan memanfaatkan akun belajar.id sebagai penunjang pembelajaran yang diselenggarakan oleh sekolah di masa pandemi maupun kondisi kenormalan baru. Dengan media pembelajaran ini diharapkan kita mampu melakukan percepatan mengejar ketertinggalan di bidang pendidikan dari daerah lain,” tukas Edwin.
(WII)

BACA JUGA:  Kadisbunnak Agustanto Paparkan Keunggulan Sekolah Kopi di Lambar
  • Bagikan