PESISIR BARAT, WAKTUINDONESIA – Dewan Kesenian Kabupaten Pesisir Barat (Pesibar) menggelar pentas kebudayaan dan pemberian tali asih kepada seniman, di Aula Sekretariat Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pesibar, Jumat, 22 April 2022.
Dalam Laporan Ketua Umum Dewan Kesenian Pesibar, Septi Istiqlal mengatakan perkembangan seni tradisi di Pesibar tidak terlepas dari peran dan jasa para seniman yang mempelajari, mendalami dan mengajarkan berbagai jenis kesenian kepada masyarakat di sekitarnya.
“Hal ini tentu wajib diapresiasi karena tanpa peran dari pelaku seni ataupun seniman maka perkembangan seni budaya di Pesibar menjadi sesuatu hal yang sangat sulit,” kata Septi.
Dewan Kesenian Pesibar sebagai wahana untuk membina dan melestarikan potensi seni budaya daerah agar dapat terus lestari, berupaya dengan sekuat tenaga untuk turut aktif dalam menggali dan melestarikan seni budaya khususnya di Pesibar. “Sebagai bentuk apresiasi Dewan Kesenian Pesibar melaksanakan kegiatan lemberian tali asih untuk seniman di Pesibar pada hari ini, yang bertepatan dengan HUT Pesibar ke-9,” ungkap Septi.
Menurut Septi kegiatan tersebut bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada sanggar seni untuk dapat tampil membawa ragam seni yang ada. Selain itu .enjalin silaturahmi sesama seniman.
Penerima manfaat dalam kegiatan pemberian tali asih yaitu berjumlah 20 orang yang merupakan pembina dan pelaku seni budaya pada sanggar seni, komunitas adat, masyarakat dan lembaga pendidikan dan 11 talent mawalan sanggar seni Kartika Buana MAN 1 Pesibar.
Sementara sambutan Bupati Agus Istiqlal, yang disampaikan Wakil Bupati, A. Zulqoini Syarif, bahwa kegiatan pemberian tali asih untuk seniman yang dilaksanakan oleh dewan kesenian tersebut merupakan salah satu bentuk kepedulian sosial dalam konteks kesenian yang bertepatan dengan HUT ke-9 Pesibar.
“Pemkab Pesibar mengapresiasi dengan terselenggaranya kegiatan ini. Semoga dapat menumbuhkan rasa kekeluargaan diantara pemerintah daerah dengan para pelaku seni tradisi dan budaya dalam menjunjung tinggi serta melestarikan adat budaya kita di Pesibar,” ujar Zulqoini.
Pihaknya berharap pengembangan kesenian dapat terus dilaksanakan terutama dikalangan generasi penerus. “Karena keberlangsungan cita-cita kita saat ini akan menjadi tanggung jawab kita bersama,” sambungnya.
Lebih jauh dijelaskannya, Pemkab Pesibar akan menyelenggarakan event tahunan bergensi yaitu penyelenggaraan kejuaraan selancar Internasional Krui Pro Surfing QS 5000 yang akan digelar di Pesibar Tahun 2022. “Sebagai event internasional, sehingga upaya untuk mewujudkan Pesibar menjadi destinasi wisata mancanegara akan segera terwujud serta mendapatkan dampak positif, yaitu mampu memutar roda perekonomian daerah dan meningkatkan kunjungan pariwisata. maka dari itu marilah kita bersama- sama mendukung dan mensukseskan ‘KRUI PRO WSL QS 5000’ nanti,” tukasnya.
Turut hadir Ketua I TP- PKK Kabupaten Yulnawati Zulqoini, Plt. Asisten III Bidang Administrasi Umum, lnspektur, kepala (Dinsos), Plt. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud), Plt. Sekretaris Dinas Pariwisata (Dispar), Pengurus Dharma Wanita Persatuan. (WII)