LAMPUNG BARAT, WAKTUINDONESIA – Kapolres Lampung Barat AKBP Hadi Saepul Rahman menegaskan, berburu di kawasan Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS) merupakan perbuatan melawan hukum.
Karenanya, kapolres berbasic Pelopor Korps Brimob Polri itu menegaskan pihaknya dipastikan siap bersinergi dengan polisi kehutanan (Polhut) mengungkap perburuan satwa di TNBBS.
“Berburu di kawasan TNBBS merupakan perbuatan melawan hukum dan polri siap kerjasama dengan petugas Polhut TNBBS untuk mengungkap dan menangkap pelaku perburuan liar di kawasan TNBBS,” tegas mantan kapolres Tulangbawang Barat (Tubaba) tersebut kepada Waktuindonesia.id, Jumat, 6 Mei 2022.
Pernyataan kapolres yang juga membawahi wilayah hukum Kabupaten Pesisir Barat itu menanggapi kabar seekor rusa betina yang tampak terluka keluar dari hutan TNBBS ke Jalan Nasional Lintas Liwa, Balikbukit Lampung Barat – Krui, Kabupaten Pesisir Barat, Kamis, 5 Mei 2022.
Diketahui, sebelumnya heboh satwa yang dilindungi tersebut keluar dari hutan TNBBS ke jalan lintas Liwa – Krui dengan menderita cidera.
Dalam gambar yang didapat Waktuindonesia.id, rusa itu menderita luka terbuka bagian leher. Luka tampak berbentuk bulat. Ada dugaan akibat tertusuk suatu benda.
Tak hanya itu, rusa tersebut dikabarkan menderita cidera di kaki.
Pihak TNBBS tak menampik kejadian itu.
Kepala Resort TNBBS Kubuperahu Balikbukit, Riga Dewangga Rian, saat dikonfirmasi Waktuindonesia.id, Jumat, 6 Mei 2022 telah menerima kabar rusa tersebut.
Ia menerangkan kejadian itu sekitar pukul 10.00 WIB pagi.
Pihaknya tak menampik rusa itu keluar ke jalan Jalur Liwa – Krui dari dalam hutan dan tertabrak pengendara.
Kondisi rusa tampak menderita luka dibagian leher.
“Ia terluka di leher dan kakinya patah (Cidera, Red),” kata dia.
Pihaknya kini tengah menyelidiki kejadian itu. Dugaan sementara rusa itu diburu.
Namun pihaknya belum bisa memastikan pemburu rusa itu, diburu hewan buas atau akibat ulah manusia alias pemburu liar.
“Dugaanya (Rusa, red) diburu pemangsanya. Kami masih menyelidiki,” kata dia.
Disebutkan, pihaknya akan berkoordinasi dengan pihak terkait guna mengungkap kejadian itu. Termasuk aparat kepolisian.
“Berkoordinasi dengan pihak terkait pasti. Termasuk aparat kepolisian,” tandasnya. (WII)





