SUBANG, WAKTUINDONESIA – Pusat Hidrografi dan Oseanografi TNI AL (Pushidrosal) usai melaunching peta elektronik Electronic Navigational Chart (ENC) dan peta kertas pelabuhan Patimban, Subang, Jawa Barat, Senin (7/12/2020).
Hal itu guna mendukung soft opening Pelabuhan Patimban, Subang.
Seperti diketahui, Pelabuhan Patimban telah ditetapkan sebagai salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) oleh pemerintah.
Pelabuhan itu sendiri pada awal operasional direncanakan memiliki bangunan dan kapasitas bongkar muat utk kontiner 520 TEUs dan 218 Mobil CBU.
Pelabuhan Patimban akan dilengkapi dengan akses jalan tol dan jalur kereta api.
Menurut Kapushidrosal Laksda TNI Agung Prasetiawan, dalam keterangan tertulis yang diterima Waktuindonesia.id, peta pelabuhan dibuat dalam dua versi, yaitu versi peta kertas No.528 sekala 1:12.500 dan No.529 sekala 1:50.000 serta versi peta elektronik atau ENC yang terdiri dari dua cell yaitu ID500528 untuk sekala Harbour dan ID400529 untuk sekala Approach.
Dikatakan, peta kertas dan ENC Pushidrosal adalah produk resmi, yang memenuhi standar dan spesifikasi International Hydrographic Organization (IHO).
“Khusus ENC penggunaannya bersama dengan ECDIS akan memenuhi persyaratan dari konvensi Safety Of Life At Sea (SOLAS) tentang keselamatan navigasi kapal-kapal.”
Lebih lanjut, Kapushidrosal menambahkan bahwa data bathimetry Patimban berasal dari survei Pushidrosal dengan Multi Beam Echosounder sesuai standard ketelitian orde spesial untuk pelabuhan, mulai tahun 2019 sampai dengan akhir Desember 2020.
“Hasil survei tersebut telah diolah menjadi peta kertas (paper chart) dan ENC. Saat ini proses pengerukan masih dilaksanakan di alur pelabuhan, sehingga kegiatan meng-update data bathymetry dan Peta masih akan terus dilaksanakan,” ujarnya.
(esa/WII)
