Ilustrasi cuaca buruk (istimewa)
KRUI, WAKTUINDONESIA – Kondisi cuaca yang belum stabil membuat Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pesisir Barat (Pesibar), tetap menyiagakan tim penanggulangan bencana untuk mengantisipasi terjadinya bencana alam di wilayah kabupaten setempat.
Kepala BPBD, Syaifullah, Senin (18/1), mengatakan curah hujan di wilayah Pesibar yang masih tergolong tinggi bisa saja menimbulkan sejumlah bencana alam.
“Pesibar merupakan daerah rawan bencana alam, karena itu sampai sekarang BPBD masih menyiagakan tim penanggulangan bencana pada sejumlah titik rawan bencana alam,” ujar Syaifullah.
Selain potensi bencana alam yang disebabkan curah hujan tinggi, pihaknya juga mengimbau agar masyarakat waspada terhadap potensi terjadinya gempa bumi yang bisa terjadi kapan saja.
“Gempa bumi bisa terjadi kapan saja, bahkan sebelumnya sempat terjadi gempa bumi lokasi di Pesibar dengan kekuatan mencapai 5,4 Sekala Richter (SR), yang syukurnya tidak berdampak terhadap kondisi wilayah Pesibar,” jelasnya.
Kendati begitu, Syaifullah mengimbau agar masyarakat Pesibar tetap waspada terhadap cuaca yang belum seimbang yang bisa saja menimbulkan bencana alam dan kerugian terhadap masyarakat.
“Intinya masyarakat harus tetap waspada terhadap potensi-potensi dimaksud,” tukasnya. (ers/WII)
