KRUI, WAKTUINDONESIA – Bupati Pesisir Barat (Pesibar), Agus Istiqlal, didampingi Wakil Bupati, A. Zulqoini Syarif, secara resmi melantik 36 anggota dan pengurus Tim Penggerak-Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Pesibar masa bhakti 2021-2024, di GSG Selalaw Pantai Labuhanjukung Kecamatan Pesisir Tengah, Rabu (30/6/2021)
Pelantikan anggota dan pengurus TP-PKK Pesibar itu sesuai dengan ketentuan Pasal 14 Ayat (3) Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 36 Tahun 2020 tentang peraturan pelaksanaan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 99 Tahun 2017 tentang gerakan pemberdayaan kesejahteraan keluarga.
Pelantikan tersebut juga dihadiri Ketua Umum TP-PKK Pesibar, Septi Istiqlal, Ketua I, Yulna Wati A. Zulqoini Syarif, Ketua II, Farida Miladiya Lingga, Sekretaris L. Liastuti Jon Edwar, anggota dan pengurus TP-PKK Pesibar, dan para kepala OPD.
Dalam sambutannya Septi Istiqlal menyampaikan bahwa PKK adalah organisasi kemasyarakatan yang memberdayakan wanita untuk turut berpartisipasi dalam pembangunan Indonesia.
“10 program pokok PKK antara lain, penghayatan dan pengamalan Pancasila, gotong-royong, pangan, sandang, perumahan dan tata laksana rumah tangga, pendidikan dan keterampilan, kesehatan, pengembangan kehidupan, kelestarian lingkungan hidup, dan perencanaan sehat,” papar Septi.
Menurutnya, untuk melaksanakan 10 program pokok PKK tersebut, mulai dari tahap perencanaan, pelaksanaan, pembinaan sampai fasilitasi, telah dilakukan oleh kelompok kerja secara luwes dan koordinatif. “Karenanya, marilah kita bersama-sama menyukseskan program-proram PKK
dan berperan aktif dalam membantu pemkab untuk mewujudkan cita-cita pembangunan di Pesibar,” pintanya.
Ungkapan senada juga disampaikan Bupati Agus Istiqlal. Menurutnya PKK adalah Gerakan Nasional dalam pembangunan masyarakat yang tumbuh dari bawah yang pengelolaannya dari, oleh, dan untuk masyarakat menuju terwujudnya keluarga yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan YME, berakhlak mulia dan berbudi pekerti luhur, sehat, sejahtera, maju, dan mandiri.
PKK juga merupakan mitra kerja pemerintah dalam membangun, terutama bidang ekonomi keluarga, kesehatan, pemberdayaan perempuan dan spiritual masyarakat. “Artinya PKK mempunyai tujuan untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga dan pemberdayaan terhadap perempuan,” terang Agus.
Lebih jauh dia menjelaskan sesuai amanat Permendagri Nomor 5 Tahun 2007, PKK merupakan salah satu lembaga kemasyarakatan. Pekon (desa-red) dan kelurahan merupakan mitra pemerintah dan organisasi kemasyarakatan. “PKK juga sebagai penggali, pengembang potensi masyarakat khususnya keluarga, pembina, motivator serta penggerak prakarsa, gotong royong dan swadaya perempuan dalam pembangunan sebagai bagian integral dalam mewujudkan pembangunan partisipatif,” lanjutnya.
Masih kata Bupati, sasaran gerakan PKK adalah keluarga, baik ditingkat pekon maupun perkotaan.
“Yang perlu ditingkatkan dan dikembangkan kemampuan dan kepribadiannya, dalam bidang mental spritual, meliputi sikap dan prilaku sebagai insan hamba tuhan, anggota masyarakat dan warga negara yang dinamis serta bermanfaat berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang 1945. Serta fisik material, meliputi pangan, sandang, papan, kesehatan, kesempatan kerja yang layak serta lingkungan hidup yang sehat dan lestari melalui peningkatan pendidikan, pengetahuan, dan keterampilan,” pungkasnya.
“Selamat bekerja dan berkarya kepada seluruh anggota dan pengurus TP-PKK Pesibar yang baru saja dilantik. Semoga dengan dukungan TP-PKK, pembangunan di Pesibar akan lebih maju dan sejahtera sesuai dengan visinya menjadikan masyarakat madani, mandiri, dan sejahtera,” tandas Agus mengakhiri sambutannya. (ers/WII)