LIWA, WAKTUINDONESIA – Adanya pelayanan antar jemput pemotongan hewan kurban yang dilaksanakan di Rumah Pemotongan Hewan (RPH) setempat oleh Dinas Perkebunan dan Peternakan (Disbunnak) Lampung Barat (Lambar), tercatat tiga hewan kurban yang disembelih dengan memanfaatkan fasilitas tersebut.
Hal tersebut dikatakan Kepala Disbunnak Lambar, Natadjudin Amran, saat ditemui diruang kerjanya, Rabu (21/7/2021).
“Iya, kemarin, selasa (20/7/2021) tercatat tiga hewan kurban masyarakat yang proses penyembelihan dan pembersihannya memanfaatkan fasilitas antar jemput Disbunnak,” ujar Nata.
Tiga hewan kurban yang dimaksud jelas Natadjudin terdiri dari satu ekor sapi dan dua ekor kambing milik masyarakat Liwa dan sekitarnya.
Meski terbilang sedikit yang memanfaatkan fasilitas tersebut, Ia menilai, dikarenakan pemotongan mandiri yang kebanyakan di lakukan di rumah ibadah oleh masyarakat juga masih diperkenankan. Karena masih suasana pandemi Covid-19 pelaksanaannya pun dengan tetap mengedepankan protokol jesehatan.
Kendati demikian, Natadjudin mengungkapkan pelayanan bagi dinas terkait pada masyarakat adalah prioritas.
“Walau sedikit peminat, tetapi inisiatif Disbunnak merupakan upaya ikut serta memutus mata rantai penyebaran Covid-19 melalui kerumunan, karena ketika warga memanfaatkan layanan ini (antar jemput) setidaknya efisiensi waktu dan potensi keramaian pun bisa dihindarkan” jelasnya.
Karena menurut Natadjudin, faktor mengapa hanya sedikit hewan kurban yang disembelih di RPH milik pemkab tersebut ia menilai karena momen sakral pemotongan hewan kurban masih melekat ditengah masyarakat.
“Tidak bisa kita pungkiri, pemotongan hewan kurban ini memiliki nuansa tersendiri, karena pemotongan dan tujuannya hanya bisa dilaksanakan pada hari raya Idul Adha saja, sehingga warga pun lebih memilih memotong hewan kurban secara mandiri,” hematnya.
“Selain memiliki nilai sakral bagi masyarakat, juga sarana hiburan bagi masyarakat karena ada euforianya tersendiri,” imbuhnya.
Dengan demikian kata Nata, pihaknya menegaskan masih ada waktu bagi masyarakat Liwa dan sekitarnya yang belum melakukan penyembelihan hewan kurban dan ingin menggunakan fasilitas antar jemput di RPH setempat.
“Hingga H+3 idul adha pelayanan ini kita berikan, sehingga masih ada besok (22/7) bagi masyarakat yang berminat tinggal hubungi saja Disbunnak dan akan diberikan pelayanan sebagaimana mestinya,” tukasnya
Diberitakan sebelumnya, bagi masyarakat yang menggunakan jasa antar jemput pemotongan hewan kurban yang di inisiasi Disbunnak tersebut pemilik hewan akan menerima kembali daging utuh yang telah dibersihkan dan siap di bagikan dengan tarif terjangkau Rp. 15.000 per hewan kurban.
(Erw/WII)
