LIWA, WAKTUINDONESIA – Sebanyak 80 atlet pencak silat yang tergabung dalam naungan Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Lampung Barat (Lambar) mulai mengikuti seleksi jelang pelaksanaan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) IX pada tahun 2022 mendatang.
Meski hajat Porprov tersebut bakal digelar satu tahun lagi, seleksi lebih dini dinilai agar proses latihan dan pembinaan maksimal, sehingga diharapkan dapat menorehkan prestasi.
Adapun seleksi atlit dari berbagai kelas tanding tersebut digelar di Gedung Olahraga (GOR) Aji Saka Kawasan Sekuting Terpadu Pekon Watas Kecamatan Balikbukit, Minggu 10 Oktober 2021.
Wakil Ketua I Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Lambar, Iwan Setiawan mengapresiasi langkah yang ditempuh Pengurus Kabupaten (Pengkab) IPSI Lambar tersebut.
“IPSI menjadi Cabor pertama yang melakukan seleksi atlet menghadapi Porprov 2022, ini tentunya langkah tepat untuk mematangkan proses pelatihan terhadap atlet,” ucap Iwan dalam sambutannya saat membuka acara seleksi.
Karena hemat Iwan, sejauh ini atlet pencak silat dibawah binaan IPSI Lambar telah banyak menorehkan prestasi dan mengharumkan nama Bumi Beguwai Jejama khsusunya di tingkat Provinsi Lampung.
” Selama ini IPSI Lambar menjadi salah satu binaan dan mitra KONI yang telah banyak mendapatkan prestasi, sehingga dengan langkah ini harapannya prestasi kian banyak lagi untuk diraih dan dipersembahkan ” ujarnya.
Sekretaris IPSI Lambar Kennet Ivandi menambahkan, pihaknya optimis memberikan hasil yang terbaik dimana dari 80 atlet peserta seleksi tersebut akan mempertandingkan sebanyak 16 nomor.
“Dari masing-masing nomor akan diambil satu atlet terbaik, untuk mengikuti Pelatihan kabupaten (Pelatkab) di kemudian hari,” terangnya.
Terkait target prestasi Kennet mengutarakan, akan menargetkan lebih banyak lagi medali pada Porprov mendatang,
“Kami akan bekerja lebih keras dan giat lagi, karena kami meyakini tiada hasil yang maksimal bila usaha juga tidak maksimal, mohon Do’anya,” tutupnya.
(Erw/WII)
