KRUI, WAKTUINDONESIA – Puluhan pedagang di Pasar Waybatu Kecamatan Pesisir Tengah Kabupaten Pesisir Barat (Pesibar) mengikuti sosialisasi dan pemberian bantuan Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang digelar oleh Pemkab Pesibar melalui Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan bekerjasama dengan Bank Lampung, di Pasar Waybatu Kecamatan Pesisir Tengah, Selasa, 21 Juni 2022.
Sosialisasi yang dibuka langsung oleh Bupati Pesibar, Agus Istiqlal, itu dalam rangka diseminasi Peraturan Menteri Koordinator (Permenko) Bidang Perekonomian Nomor 1 Tahun 2022 tentang Pedoman Pelaksanaan Kredit Usaha Rakyat.
Dalam sambutannya Bupati Agus menjelaskan KUR merupakan kredit atau pembiayaan modal kerja perseorangan, badan usaha, dan/atau kelompok, dengan seluruhnya berasal dari dana Lembaga Keuangan Penyalur KUR. Program ini bertujuan untuk meningkatkan dan memperluas akses pembiayaan.
“Sejak pertama kali diluncurkan, suku bunga KUR sudah mengalami penurunan yang cukup signifikan. Dua tahun terakhir suku bunga KUR menurun dan kemudian diturunkan kembali menjadi sebesar 6 persen,” jelas Agus.
Kepada para masyarakat pedagang, Agus memaparkan secara khusus kebijakan KUR yang ditetapkan pemerintah Tahun 2022, yaitu relaksasi kebijakan KUR pada masa Covid-19
perubahan kebijakan KUR untuk memperluas dan meningkatkan penyaluran KUR. Sejalan dengan Permenko tersebut, skema KUR yang berlaku sejak 19 Januari 2022 antara lain KUR Super Mikro, KUR Mikro, KUR Kecil, KUR Khusus dan KUR PMI.
Agus pun berharap sosialisasi tersebut mampu menjadi sarana bagi masyarakat pedagang memecahkan permasalahan dan hambatan-hambatan penyaluran KUR yang terjadi di lapangan. “Sehingga berdampak terhadap semakin banyak masyarakat yang dapat terbantu untuk berwirausaha dan pada akhirnya tercipta masyarakat yang produktif,” tukas Agus.
Kegiatan tersebut juga dihadiri Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hapzi, Kepala Bank Lampung, Mulia Mashuri, Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan, Siswandi, para Kepala OPD, dan masyarakat pedagang peserta sosialisasi dan penerima bantuan KUR Bank Lampung. (WII)
