Kunker ke Lampung, Jokowi Datangi Gudang Bulog dan Serahkan Bantuan

  • Bagikan
Kunker ke Lampung, Presiden Joko Widodo serahkan bantuan kepada salah satu KPM di Bandar Lampung/Foto: Ist

BANDAR LAMPUNG, WAKTUINDONESIA – Dalam kunjungan kerja di Provinsi Lampung, Presiden RI Joko Widodo langsung menuju Gudang Bulog Campang Raya, Kota Bandar Lampung, untuk meninjau persediaan pangan sekaligus menyerahkan bantuan pangan kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM), Kamis 26 Oktober 2023.

Dalam kesempatan tersebut, Presiden Joko Widodo sempat berdialog dengan salah satu KPM yang mempertanyakan nasib beberapa tetangganya yang belum terdaftar sebagai penerima bantuan pangan. Bahkan, tetangganya tersebut juga bukan merupakan penerima Program Keluarga Harapan (PKH).

Presiden Jokowi pun mengatakan, bahwa setiap keluarga yang memenuhi syarat untuk mendapatkan bantuan pangan dapat mendaftarkan diri ke perangkat pemerintah terdekat. Presiden menyebut bahwa pemerintah telah menyediakan anggaran yang cukup untuk bantuan pangan tersebut.

“Sebetulnya kalau dari sisi anggaran itu masih ada, tapi kalau tidak terdaftar nanti yang salah dinasnya, kasihan disalahkan. Jadi prosedurnya tetap harus diikuti, harus daftar, harus tercantum di dalam list daftar yang ada,” kata Joko Widodo.

Menurutnya, pemerintah saat ini sedang merancang skema pemberian bantuan pangan cadangan beras untuk dapat dilanjutkan pada tahun 2024 mendatang.

“Jika anggaran tersedia dan mencukupi, maka pemerintah akan kembali memberikan bantuan pangan pada tahun mendatang,” ujarnya.

“Kalau siap, nanti Januari, Februari, Maret, juga akan kita berikan 10 kg, 10 kg, 10 kg, tahun depan,” timpalnya.

Dirinya mengungkapkan, pemerintah juga akan menyiapkan tambahan bantuan sosial PKH kepada para penerima manfaat. Bantuan sosial tersebut akan diberikan pada dua bulan terakhir di tahun 2023.

“Nanti dilihat di rekening Bapak/Ibu semuanya nanti di bulan November dan Desember akan ada transfer (total) Rp400 ribu,” pungkasnya.

Turut mendampingi Presiden dalam acara ini adalah Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso, Gubernur Lampung Arinal Djunaidi, dan Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana.

BACA JUGA:  KPK Benarkan OTT di Sulsel

(WII)

  • Bagikan