Gedong Tataan, Waktuindonesia – Guna membangkitkan sektor pariwisata di Bumi Andan Jejama, Majelis Punyimbang Adat Lampung (MPAL) Kabupaten Pesawaran melakukan audiensi dan kolaborasi dengan Dinas Pariwisata Kabupaten setempat, Senin (18/10/2021).
Hadir dalam kegiatan tersebut Ketua Majelis Penyimbang Adat Lampung Kabupaten Pesawaran, Farifki Z. Arif gelar Suntan Junjungan Makhga, Sekretaris Rama Diansyah gelar Paksi Sejati, Bendahara Ahmad Dahro gelar Penata Cendikia dan Wakil Bendahara Apri Wahyuni gelar Khayi Cahya.
Jajaran MPAL Kabupaten Pesawaran disambut dengan baik oleh jajaran Dinas Pariwisata saat melakukan audiensi yang dilakukan di Aula kantor Dinas Pariwisata setempat.
Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Pesawaran Ketut Partayasa mengatakan, dirinya sangat mengapresiasi dan bangga atas silahturahmi jajaran MPAL ke Dinas Pariwisata.
“Alhamdulillah, saya belum satu bulan disini sudah kedatangan Ketua MPAL beserta jajarannya, dan memang salah satu program kita adalah kearifan budaya lokal,” kata Ketut.
“Kedatangan jajaran MPAL juga dalam rangka menyamakan program kerja dalam mengoptimalisasikan, mendukung program terkait dengan kearifan budaya lokal dan adat istiadat,” timpalnya.
Dalam kesempatan tersebut dirinya juga berharap, kerjasama yang baik dengan MPAL Pesawaran dapat mendorong kearifan budaya lokal untuk kita tonjolkan sebagai destinasi wisata budaya.
Sementara, Ketua MPAL Kabupaten Pesawaran Farifki Z. Arif gelar Suntan Junjungan Makhga, menyebut tujuan kunjungan tersebut dalam rangka kerjasama dalam memajukan adat dan budaya Lampung khususnya di sektor pariwisata.
“Banyak hal-hal yang dibahas dalam pertemuan hari ini, tentunya dengan langkah inovasi, adaptasi dan kolaborasi dari MPAL Pesawaran dalam penerapan kearifan lokal budaya yang ada di Kabupaten Pesawaran,” katanya.
“Maka kami juga akan bersama-sama memajukan adat budaya Lampung lewat program-program yang berkaitan dengan pariwisata budaya di Kabupaten Pesawaran,” pungkasnya.
(Apr/WII).
