MESUJI, WII – Sejumlah warga Kabupaten Mesuji, Lampung beramai-ramai menyerahkan senjata api rakitan (Senpira) kepada polres setempat, Jumat (26/6) pagi.
Tak tanggung-tanggung, setidaknya 80 pucuk senpira berikut amunisi kaliber 4,5 dan 5,5 mm yang sebelumnya warga kuasai diserahkan kepada korps baju coklat itu.
Peristiwa besar itu disaksikan Kapolres Mesuji AKBP Alim dan Wakapolres Kompol M. Joni dan beberapa pejabat utama polres.
“Hari ini kami menerima 80 pucuk senpira dan puluhan amunisi aktif dari warga secara sukarela. Penyerahan ini menjadi kado istimewa buat Polres Mesuji Aman,” kata Kapolres AKBP Alim.
Dari 80 senpi rakitan itu, diketahui 76 pucuk berjenis revolver tiga pucuk berjenis locok dan satu pucuk jebis soft gun. Sementara amunisinya berkaliber 4,5 dan 5,5 mm.
“Penyerahan ini tentu saja akan berdampak positif bagi pemeliharaan kamtibmas di Mesuji,” kata Alim.
Menurut dia, upaya Polres Mesuji membangun komunikasi aktif dengan masyarakat selama ini membuahkan hasil yang signifikan.
“Terima kasih atas penyerahan senpi rakitan dan amunisi ini. Warga yang masih menguasai senpi dan amunisi agar segera menyerahkannya ke Polres Mesuji secara sukarela jika ingin terhindar dari jeratan pidana dalam UU Darurat Nomor 12 Tahun 1951,” kata Alim.
Polres Mesuji selain aktif mengimbauan warga, juga aktif melakukan operasi senpi rakitan dan amunisi yang kemungkinan masih disimpan oleh warga.
Jika ditemukan, Polres Mesuji akan melakukan tindakan tegas dengan penegakan hukum yang ancaman pidananya juga cukup berat.
“Warga yang masih memiliki, menyimpan, menguasai senjata api dan amunisi dapat diancam maksimal 20 tahun penjara,” tutupnya.
(fan/esa/wii)
